Nur (Cahaya) di Telapak Tangan Orang yang Berdoa

Nur (Cahaya) di Telapak Tangan Orang yang Berdoa - Sahabat sufi dimanapu berada semoga sajian Dunia Sufi, Dapat sedikit memberikan inspirasi betapa pentingnya untuk memperdalam ilmu Agama baik itu Tauhid maupun syariat sebagai bekal pondasi untuk mencapai tinggat ketaqwaan dan derajat yang tinggi.Sehinga semoga melalui ulasan Nur (Cahaya) di Telapak Tangan Orang yang Berdoa, Kita dapat memmetik pelajaran yang terkandung didalamnya dan mampu mengamalkanya.Dengan Nur (Cahaya) di Telapak Tangan Orang yang Berdoa kita bisa ambil yang baiknya saja

Sajian blog sufi judul:

Nur (Cahaya) di Telapak Tangan Orang yang Berdoa

Ulasan blog sufi terkait:


Nur (Cahaya) di Telapak Tangan Orang yang Berdoa

Mengangakat tangan dalam berdoa menjadi sebuah keharusan dalam meminta. Layaknya menengadahkan telapak saat meminta sesuatu kepada sang ayah. Begitulah layaknya Allah mengajarkan kita lewat Rosulullah shollallahu'alaihi wassalm dalam meminta kepada Nya. 

Ibnu Rajab Al Hambali berkata, "Membentangkan tangan ke langit adalah salah satu adab berdoa yang diharapkan bisa menjadi sebab dikabulkannya sebuah doa."

Dari Salaman al Farisi bahwasanya Rosulullah bersabda, " Sesungguhnya Allah Maha Pemalu dan Maha Pemurah, Dia malu terhadap hamba Nya apabila mengangkat tangan berdoa lalu mengembalikan dengan tangan hampa.

Sebuah hadits dari Ibnu Umar berkata, "Rosulullah saw mengangkat kedua tangan beliau, lalu berdoa: " Ya Allah, saya berlindung darimu atas apa yang di perbuat Kholid ".

Begituah pentingnya mengangkat tangan dalam berdoa.

Tapi bukan topik diatas yang menjadi pembicaran kami. Perhatian kita akan tertuju kepada hebatnya manusia yang mengangkat tangannya dalam meminta kepada Allah Azza wa Jalla. Kalau bertanya hasil, tentunya tak ada yang tak mau berhasil. Allah pasti mengabulkan tiap permohonan manusia. Percayalah tanpa ada pertanyaan dan setitikpun keraguan dalam hatimu. Memintalah dalam waktu yang mustajab, baguskalah adab mu saat meminta, dan pantaskan dirimu atas permintaan tersebut.

Sebuah hadits panjang nan penuh hikmah yang menggambarkan betapa hebatnya orang Islam itu berdoa. Meminta...yah itulah intinya. Meminta segala sesuatu buat kemaslahatan diri, keuntungan keluarga, keselamatan ummat Islam baik yang sudah almarhum/mah mauapun yang masih hidup dan yang akan hidup (anak cucu kemudian).

Anas Radhiallahuanhu mengatakan, "Aku berangkat bersama Nabi shollallahu'alaihi wassalm meneuju ke mesjid, sementara di dalam mesjid terdapat suatu kaum yang sedang berdoa seraya mengangkat tangan mereka, lalu beliau bersabda: 'Apakah kamu dapat melihat apa yang ada di tangan mereka seperti yang apa kulihat?' Aku bertanya, ' Apa yang ada di tangan mereka?' Beliau shollallahu'alaihi wassalm menjawab: 'Ditangan mereka ada cahaya. 'Aku berkata: ' Doakanlah kepada Allah agar aku dapat melihatnya. "Beliau shollallahu'alaihi wassalm menjawab pun berdoa kepada Allah dan akhirnya akupun dapat melihat cahaya itu. " (Bukhari).

Sungguh dari sekian banayak mukjizat Rosulullah, ternyata beliau shollallahu'alaihi wassalm dapat melihat keterkabulan doa seseorang-isyarat cahaya di telapak tangan doa.
(insy akan kami bahas keistimewaan Nabi Muhammad kemdian).

Wallahualam bissawab


Salam hangat buat sufimania yang telah membaca Nur (Cahaya) di Telapak Tangan Orang yang Berdoa

Semoga sajian ini dapat menjadikan nilai manfaat bagi kita semua. Dan dari ulasan Nur (Cahaya) di Telapak Tangan Orang yang Berdoa, bisa menberikan sedikit gambaran dan pencerahan buat kita semua, Jika bicara mengenai Dunia Sufi memang tidak akan pernah ada habisnya karena semakin kita mencapai puncak kenikmatan dalam mengarungi samudra sufi makan akan semakin haus pula kita untuk meguk ilmu rahmat-Nya.Dan jika ada sesuatu yang krang berkenan atau kritik tentang Nur (Cahaya) di Telapak Tangan Orang yang Berdoa silahkan untuk meninggal komentar dibawah buat bahan masukan kita nanti.bawah.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Nur (Cahaya) di Telapak Tangan Orang yang Berdoa"

Post a Comment