Mengenal Islam di Jepang (Part 3) : Kehadiran Islam di Jepang

Mengenal Islam di Jepang (Part 3) : Kehadiran Islam di Jepang - Sahabat sufi dimanapu berada semoga sajian Dunia Sufi, Dapat sedikit memberikan inspirasi betapa pentingnya untuk memperdalam ilmu Agama baik itu Tauhid maupun syariat sebagai bekal pondasi untuk mencapai tinggat ketaqwaan dan derajat yang tinggi.Sehinga semoga melalui ulasan Mengenal Islam di Jepang (Part 3) : Kehadiran Islam di Jepang, Kita dapat memmetik pelajaran yang terkandung didalamnya dan mampu mengamalkanya.Dengan Mengenal Islam di Jepang (Part 3) : Kehadiran Islam di Jepang kita bisa ambil yang baiknya saja

Sajian blog sufi judul:

Mengenal Islam di Jepang (Part 3) : Kehadiran Islam di Jepang

Ulasan blog sufi terkait:


Mengenal Islam di Jepang (Part 3) : Kehadiran Islam di Jepang

Kegiatan Idul Fitri 2012 di Osaka Mosque
Ceritasufi - Kehadiran Islam di Jepang ditandai dengan kemenangan Jepang dalam Perang Rusia-Jepang (1905). Hal ini menarik perhatian dan gairah umat Islam terutama di Timur Tengah. Kolaborasi dimulai dengan Pan-Asianis dan Pan-Islam, misalnya. Abdur Rasheed Ibrahim (1857-1944). (Hasil Presentasi Keiko dengan Imam Abdullah Taqy)

Menurut Dr. Samarrai, Muslim yang hijrah ke Jepang (diterbitkan majalah Islam) telah berhasil mengkonversi sejumlah besar orang Jepang ke dalam Islam selama kurun waktu 1900-1920 Masehi. 
Catatan Abdul Rashid Ibrahim seorang Muslim Rusia yang datang ke Jepang pada tahun 1909 mengatakan bahwa Muhammad Barakatullah, dari Bhopal, India mengunjungi  Jepang untuk pertama kalinya  mengajar bahasa Urdu di Universitas Bahasa Asing di Tokyo.  Muhammad Barakatullah juga menerbitkan Majalah Persaudaraan Islam. Majalah ini terbit selama tiga tahun, dari 1910 hingga 1912.

Abdul Rashid Ibrahim juga mencatat bahwa Ahmad Fadli, seorang pejabat Mesir, telah tinggal di Jepang dan  menikah dengan seorang wanita Jepang pada tahun 1908 dan menulis buku "The Secret Behind Japanese Progress"dalam bahasa Arab tahun 1911.

Kehidupan masyarakat Muslim di Jepang saat itu belumlah tampak sama sekali. hingga bergejolaknya Revolusi Bolshevik di Rusia selama Perang Dunia ke I. Penduduk Muslim dari Turkoman, Uzbekistan, Tadjikistan, Kirghiztan, Kazakhtan dan blasteran Turko-Tatar khususnya dari Asia Tengah berbondong-bondong pindah ke Jepang. 

Pemberian suaka terhadap pengungsi Muslim selama bergejolak Revolusi Boshevik oleh Jepang terkonsentrasi di kota-kota Tokyo, Nagoya dan Kobe. Mereka membentuk komunitas-komunitas kecil. Dari sinilah komunitas kecil inilah terjadi interaksi secara lugas dengan masyarakat Jepang asli. Walhasil, sejumlah orang Jepang asli memeluk Islam.

Sumber : 
Wawancara dengan Imam Abdullah Taqy.
Ditulis oleh Dr. Mozammel Haque di islamicmonitor.blogspot.com


Salam hangat buat sufimania yang telah membaca Mengenal Islam di Jepang (Part 3) : Kehadiran Islam di Jepang

Semoga sajian ini dapat menjadikan nilai manfaat bagi kita semua. Dan dari ulasan Mengenal Islam di Jepang (Part 3) : Kehadiran Islam di Jepang, bisa menberikan sedikit gambaran dan pencerahan buat kita semua, Jika bicara mengenai Dunia Sufi memang tidak akan pernah ada habisnya karena semakin kita mencapai puncak kenikmatan dalam mengarungi samudra sufi makan akan semakin haus pula kita untuk meguk ilmu rahmat-Nya.Dan jika ada sesuatu yang krang berkenan atau kritik tentang Mengenal Islam di Jepang (Part 3) : Kehadiran Islam di Jepang silahkan untuk meninggal komentar dibawah buat bahan masukan kita nanti.bawah.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Mengenal Islam di Jepang (Part 3) : Kehadiran Islam di Jepang"

Post a Comment